README

Framework pencatatan data kematian Maternal dan Perinatal melalui MPDN/AMP-SR meliputi proses:

• Daftar Agregat Angka Kematian per Daerah
• Notifikasi Kematian (MPDN)
• Format kode dan Struktur Wilayah yang digunakan MPDN
• Daftar User per Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Mencatat informasi pemberitahuan (notifikasi) kematian baik Maternal maupun Perinatal berupa:

• MATERNAL
  • Pelaporan Baru
  • Update Data
  • Anulir Data
  • Menandai Data Duplikat
  • Verifikasi Data
  • Finalisasi Data
• PERINATAL
  • Pelaporan Baru
  • Update Data
  • Anulir Data
  • Menandai Data Duplikat
  • Verifikasi Data
  • Finalisasi Data

Cara Penggunaan

MPDN API mensyaratkan setiap koneksi menyertakan header X-GLOBAL-KEY dan X-USER-KEY. Dimana X-GLOBAL-KEY bersifat statis untuk tiap Aplikasi pengguna (SIKDA, SIMRS atau SIMPUS). Sementara X-USER-KEY mewakili API Key per user yang harus disesuaikan untuk setiap request.

Sebagai contoh SIKDA/SIMPUS di Kabupaten A untuk dapat mengirimkan Informasi Kematian Maternal atas nama Puskesmas XYZ, maka saat mengirim request membuat data kematian baru harus juga menyertakan API Key yang dibuat atas nama Puskesmas XYZ.

Untuk dapat melihat daftar X-USER-KEY per user yang dimiliki oleh Aplikasi pengguna dapat diakses melalui Web Service Organization::users.

1. Instalasi

Gunakan composer untuk menempelkan Library di project anda.

composer require kubuslab/mpdn-api

2. Inisialisasi

Sebelum digunakan, library terlebih dahulu harus diinisialisasi secara sederhana dengan cara:

use MPDN;
$globalKey = 'example-global-key-123456789';
MPDN::prepare($globalKey, false);

Parameter kedua pada MPDN::prepare() untuk menentukan apakah anda menggunakan MPDN versi FULL(true) atau DEMO(false).

MPDN API menggunakan library Guzzle sebagai backend HTTP Client. Sehingga untuk konfigurasi spesifik terhadap HTTP Client dapat menggunakan panduan sesuai dokumentasi Guzzle. Passing konfigurasi guzzle dapat dilakukan dengan cara:

use MPDN;
$globalKey = 'example-global-key-123456789';
$configGuzzle = [
    'timeout' => 60,
    'verify' => true,
];

MPDN::prepare($globalKey, false, $configGuzzle);

Jika anda menggunakan library Http client lain, maka anda diharuskan membuat custom interface HTTP client dengan mengimplementasikan MPDN\Http\ClientInterface seperti berikut.

/**
 * File CustomHttpClient.php
 */
use MPDN\Http\ClientInterface;

class CustomHttpClient implements ClientInterface {

    /**
     * Override fungsi sendRequest
     */
    public function sendRequest($method, string $url, $params, array $headers = []) {
        // ...
        // terapkan logic Http Client library anda disini
        // ...
    }
}

Kemudian gunakan setHttpClient saat inisialisasi untuk menggunakan client library anda.

use MPDN;
use \CustomHttpClient;

$globalKey = 'example-global-key-123456789';

// Custom Http Client
$myClient = new CustomHttpClient();

MPDN::prepare($globalKey, false)
    ->setHttpClient($myClient);

3. Menggunakan Operation pada MPDN API

Berikut adalah fitur (disebut dengan Operation) yang didukung oleh library.